MasterumahID

Following

Followers

article 16 November 2024

MasterumahID

Inspirasi Konstruksi - Material Bangun

Stop Pakai Atap Asbes! Berikut Beberapa Penggantinya yang Lebih Aman

Sosial media baru-baru ini dihangatkan dengan perbincangan mengenai penggunaan material bangunan berbahan asbes yang masih sangat tinggi di Indonesia. Meskipun pemerintah telah menerbitkan larangan penggunaan asbes, sayangnya dalam regulasi tersebut tidak mencakup semua jenis asbes. Salah satunya, asbes berjenis kristosil yang masih beredar bebas di pasaran.

Padahal bahaya penggunaan asbes sudah banyak diteliti dan diterbitkan dalam berbagai jurnal kesehatan. Asbes merupakan material yang bersifat karsinogenik dan kontaminasinya dapat memicu kanker paru-paru serta gangguan pernafasan lainnya.

Banyak masyarakat yang memilih menggunakan asbes, khususnya untuk pelapis atap, karena harganya yang murah. Meskipun saat ini, telah banyak material pelapis atap yang jauh lebih aman dan unggul dibandingkan dengan asbes.

Masterumah.id ingin mengulas beberapa material atap yang bisa kita gunakan untuk menggantikan asbes. Simak yuk!

1. Galvalum

Galvalum atau baja ringan menjadi material atap untuk menggantikan asbes. Dari segi harga, galvalum masih cukup ramah di kantong. Pemasangannya juga cukup mudah, materialnya anti-karat, dan ketahanannya terhadap cuaca sangat baik. Mungkin kelemahan terbesar galvalum ialah tidak memiliki peredaman suara yang bagus dan bisa cukup berisik ketika hujan turun.

2. PVC

Untuk material atap dengan kualitas yang lebih baik dan tentunya aman, kita bisa memilih atap Polyvinyl Chloride atau PVC. Atap PVC cukup ringan, mudah dipasang, dan sangat awet. Ketahanannya terhadap perubahan cuaca juga sudah tidak perlu diragukan lagi. Dan juga, atap ini memiliki kemampuan meredam suara yang lebih baik dibandingkan dengan galvalum.

Terdapat dua jenis atap PVC yang umum ditemukan di pasaran, yakni atap PVC single layer dan double layer. Atap PVC double layer tentunya memiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan dengan atap PVC single layer.

3. uPVC

Unplasticized Polyvinyl Chloride atau uPVC merupakan versi upgrade dari atap PVC. Kekuatan dan kekakuannya lebih tinggi, serta kemampuan insulasinya juga lebih baik. Tentunya dari segi harga atap uPVC tergolong cukup tinggi. Namun menimbang keunggulan dan keamanan dalam jangka panjang, atap uPVC menjadi pilihan yang jauh lebih baik dibandingkan penggunaan atap asbes.

Sudah saatnya kita mulai meninggalkan penggunaan atap asbes, karena risiko kesehatannya tidak sebanding dengan harganya yang murah. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti terus masterumah.id untuk ulasan menarik lainnya!

article 16 November 2024

MasterumahID

Inspirasi Konstruksi - Material Bangun

Stop Pakai Atap Asbes! Berikut Beberapa Penggantinya yang Lebih Aman

Sosial media baru-baru ini dihangatkan dengan perbincangan mengenai penggunaan material bangunan berbahan asbes yang masih sangat tinggi di Indonesia. Meskipun pemerintah telah menerbitkan larangan penggunaan asbes, sayangnya dalam regulasi tersebut tidak mencakup semua jenis asbes. Salah satunya, asbes berjenis kristosil yang masih beredar bebas di pasaran.

Padahal bahaya penggunaan asbes sudah banyak diteliti dan diterbitkan dalam berbagai jurnal kesehatan. Asbes merupakan material yang bersifat karsinogenik dan kontaminasinya dapat memicu kanker paru-paru serta gangguan pernafasan lainnya.

Banyak masyarakat yang memilih menggunakan asbes, khususnya untuk pelapis atap, karena harganya yang murah. Meskipun saat ini, telah banyak material pelapis atap yang jauh lebih aman dan unggul dibandingkan dengan asbes.

Masterumah.id ingin mengulas beberapa material atap yang bisa kita gunakan untuk menggantikan asbes. Simak yuk!

1. Galvalum

Galvalum atau baja ringan menjadi material atap untuk menggantikan asbes. Dari segi harga, galvalum masih cukup ramah di kantong. Pemasangannya juga cukup mudah, materialnya anti-karat, dan ketahanannya terhadap cuaca sangat baik. Mungkin kelemahan terbesar galvalum ialah tidak memiliki peredaman suara yang bagus dan bisa cukup berisik ketika hujan turun.

2. PVC

Untuk material atap dengan kualitas yang lebih baik dan tentunya aman, kita bisa memilih atap Polyvinyl Chloride atau PVC. Atap PVC cukup ringan, mudah dipasang, dan sangat awet. Ketahanannya terhadap perubahan cuaca juga sudah tidak perlu diragukan lagi. Dan juga, atap ini memiliki kemampuan meredam suara yang lebih baik dibandingkan dengan galvalum.

Terdapat dua jenis atap PVC yang umum ditemukan di pasaran, yakni atap PVC single layer dan double layer. Atap PVC double layer tentunya memiliki kemampuan yang lebih baik dibandingkan dengan atap PVC single layer.

3. uPVC

Unplasticized Polyvinyl Chloride atau uPVC merupakan versi upgrade dari atap PVC. Kekuatan dan kekakuannya lebih tinggi, serta kemampuan insulasinya juga lebih baik. Tentunya dari segi harga atap uPVC tergolong cukup tinggi. Namun menimbang keunggulan dan keamanan dalam jangka panjang, atap uPVC menjadi pilihan yang jauh lebih baik dibandingkan penggunaan atap asbes.

Sudah saatnya kita mulai meninggalkan penggunaan atap asbes, karena risiko kesehatannya tidak sebanding dengan harganya yang murah. Semoga bermanfaat dan jangan lupa ikuti terus masterumah.id untuk ulasan menarik lainnya!