Indira Prameswari

Following

Followers

article 14 November 2024

Indira Prameswari

Inspirasi Konstruksi - Desain Arsitektur

Kenalan Yuk Dengan Pondasi Sarang Laba-Laba!

Alam menjadi salah satu inspirasi besar dalam desain arsitektur dan konstruksi bangunan. The Gherkin di London, Bird’s Nest Stadium di Beijing, dan berbagai bangunan ikonik lainnya merupakan sedikit contoh dari desain arsitektur yang terinspirasi dari hal-hal yang kita temukan di alam.

Ternyata di Indonesia juga ada loh, konstruksi pondasi yang terinspirasi dari alam yaitu konstruksi sarang laba-laba (KSLL) alias pondasi sarang laba-laba. Dari segi bentuk KSLL terlihat mirip jaring laba-laba, terikat satu sama lain. Ir. Ryantori dan Ir. Soetjipto menciptakan pondasi ini pada tahun 1976 sebagai solusi pondasi tahan gempa yang efisien untuk tanah lunak.

Kali ini, saya ingin mengajak teman-teman berkenalan lebih jauh dengan pondasi unik satu ini!

1. Apa itu pondasi sarang laba-laba?

Pondasi sarang laba-laba atau KSLL merupakan sistem pondasi monolit (satu-kesatuan) yang terdiri dari rib-rib yang terikat dan saling tarik menarik. Konstruksi pondasi pun terlihat seperti jaring laba-laba.

Selain itu, pondasi ini juga merupakan jenis pondasi kombinasi alias menggunakan tanah sebagai bagian dari pondasinya sendiri. Rongga-rongga antar rib diisi dengan tanah untuk menciptakan lapisan baru sekaligus penguat tanah. Maka dari itu, pondasi sarang laba-laba sangat cocok diterapkan pada jenis tanah lunak.

2. Proses pembuatan pondasi

Terdapat dua bagian penting dalam pembuatan pondasi sarang laba-laba ini, konstruksi beton dan perbaikan tanah. Ada yang berbeda dari pembuatan pondasi sarang laba-laba, yaitu perbaikan tanah dilakukan setelah pembuatan konstruksi beton.

- Konstruksi beton

Konstruksi beton terdiri atas tiga jenis rib yaitu rib konstruksi, rib settlement, dan rib pembagi. Ketiga rib ini dipasang di lokasi yang tepat untuk membentuk pola-pola segitiga yang kaku.

- Perbaikan tanah

Setelah konstruksi beton selesai, tahap selanjutnya ialah perbaikan tanah. Di mana rongga pada rib diisi tanah dan pasir, lalu dipadatkan dengan baik. Proses pemadatan ini dilakukan secara bertahap, tiap lapisan memiliki ketebalan 20 cm dan pada bagian atas mencapai lebih dari 95% kepadatan maksimum.

3. Keunggulan pondasi sarang laba-laba

Terdapat banyak keuntungan dari penggunaan pondasi laba-laba ini, di antaranya:

- Tahan gempa

Struktur pondasi sarang laba-laba memiliki distribusi beban lebih merata, sehingga pondasi ini sangat efektif dalam meredam daya lateral dari gempa bumi. 

- Mencegah penurunan tanah

Struktur yang rigid dari pondasi ini dapat menghindari penurunan pada tanah lunak.

- Area pondasi multifungsi

Rongga-rongga antar pondasi dapat digunakan sebagai septic tank, reservoir, dan sebagainya.

- Ekonomis dan ramah lingkungan

Pengerjaan pondasi sarang laba-laba juga lebih cepat dan tidak membutuhkan tenaga terampil. Penggunaan material bekisting seperti kayu juga bisa dikurangi, sehingga lebih ramah lingkungan.

4. Kekurangan pondasi sarang laba-laba

Sayangnya untuk kondisi tanah basah, pondasi sarang laba-laba ini kurang begitu disarankan. Sebab kondisi tanah sedemikian dapat mengurangi kualitas beton dan keseluruhan kekuatan pondasi. 

Itu tadi sedikit ulasan mengenai pondasi sarang laba-laba. Semoga dapat menambah wawasan baru!

article 14 November 2024

Indira Prameswari

Inspirasi Konstruksi - Desain Arsitektur

Kenalan Yuk Dengan Pondasi Sarang Laba-Laba!

Alam menjadi salah satu inspirasi besar dalam desain arsitektur dan konstruksi bangunan. The Gherkin di London, Bird’s Nest Stadium di Beijing, dan berbagai bangunan ikonik lainnya merupakan sedikit contoh dari desain arsitektur yang terinspirasi dari hal-hal yang kita temukan di alam.

Ternyata di Indonesia juga ada loh, konstruksi pondasi yang terinspirasi dari alam yaitu konstruksi sarang laba-laba (KSLL) alias pondasi sarang laba-laba. Dari segi bentuk KSLL terlihat mirip jaring laba-laba, terikat satu sama lain. Ir. Ryantori dan Ir. Soetjipto menciptakan pondasi ini pada tahun 1976 sebagai solusi pondasi tahan gempa yang efisien untuk tanah lunak.

Kali ini, saya ingin mengajak teman-teman berkenalan lebih jauh dengan pondasi unik satu ini!

1. Apa itu pondasi sarang laba-laba?

Pondasi sarang laba-laba atau KSLL merupakan sistem pondasi monolit (satu-kesatuan) yang terdiri dari rib-rib yang terikat dan saling tarik menarik. Konstruksi pondasi pun terlihat seperti jaring laba-laba.

Selain itu, pondasi ini juga merupakan jenis pondasi kombinasi alias menggunakan tanah sebagai bagian dari pondasinya sendiri. Rongga-rongga antar rib diisi dengan tanah untuk menciptakan lapisan baru sekaligus penguat tanah. Maka dari itu, pondasi sarang laba-laba sangat cocok diterapkan pada jenis tanah lunak.

2. Proses pembuatan pondasi

Terdapat dua bagian penting dalam pembuatan pondasi sarang laba-laba ini, konstruksi beton dan perbaikan tanah. Ada yang berbeda dari pembuatan pondasi sarang laba-laba, yaitu perbaikan tanah dilakukan setelah pembuatan konstruksi beton.

- Konstruksi beton

Konstruksi beton terdiri atas tiga jenis rib yaitu rib konstruksi, rib settlement, dan rib pembagi. Ketiga rib ini dipasang di lokasi yang tepat untuk membentuk pola-pola segitiga yang kaku.

- Perbaikan tanah

Setelah konstruksi beton selesai, tahap selanjutnya ialah perbaikan tanah. Di mana rongga pada rib diisi tanah dan pasir, lalu dipadatkan dengan baik. Proses pemadatan ini dilakukan secara bertahap, tiap lapisan memiliki ketebalan 20 cm dan pada bagian atas mencapai lebih dari 95% kepadatan maksimum.

3. Keunggulan pondasi sarang laba-laba

Terdapat banyak keuntungan dari penggunaan pondasi laba-laba ini, di antaranya:

- Tahan gempa

Struktur pondasi sarang laba-laba memiliki distribusi beban lebih merata, sehingga pondasi ini sangat efektif dalam meredam daya lateral dari gempa bumi. 

- Mencegah penurunan tanah

Struktur yang rigid dari pondasi ini dapat menghindari penurunan pada tanah lunak.

- Area pondasi multifungsi

Rongga-rongga antar pondasi dapat digunakan sebagai septic tank, reservoir, dan sebagainya.

- Ekonomis dan ramah lingkungan

Pengerjaan pondasi sarang laba-laba juga lebih cepat dan tidak membutuhkan tenaga terampil. Penggunaan material bekisting seperti kayu juga bisa dikurangi, sehingga lebih ramah lingkungan.

4. Kekurangan pondasi sarang laba-laba

Sayangnya untuk kondisi tanah basah, pondasi sarang laba-laba ini kurang begitu disarankan. Sebab kondisi tanah sedemikian dapat mengurangi kualitas beton dan keseluruhan kekuatan pondasi. 

Itu tadi sedikit ulasan mengenai pondasi sarang laba-laba. Semoga dapat menambah wawasan baru!