Inspirasi Konstruksi - Desain Arsitektur
Jenis-Jenis Atap Tambahan untuk Teduhkan Rumah
Dalam meneduhkan bagian rumah yang tidak dinaungi oleh atap, kita biasa menggunakan atap tambahan. Atap tambahan sendiri terdiri dari berbagai macam jenis dan ukuran. Ada yang menempel pada bangunan rumah dan adapun juga yang berdiri sendiri.
Kali ini, masterumah.id ingin membahas tentang empat jenis atap tambahan yang cukup populer digunakan di rumah. Simak yuk!
Kanopi mungkin menjadi jenis atap tambahan yang paling populer. Pada kanopi terdapat beberapa komponen utama seperti struktur atap, tiang penyangga, dan juga penutup atap. Kanopi biasanya dipasang menempel pada dinding bangunan sebagai peneduh untuk teras atau carport.
Awning memiliki bentuk yang hampir mirip dengan kanopi. Bedanya awning tidak memiliki tiang penyangga. Secara tradisional, material penutup awning terbuat dari kain atau serat sintetik. Namun, kini desain dan material awning lebih bervariasi. Awning biasanya dipasang menempel dengan bangunan di atas pintu maupun jendela.
Pergola merupakan sebuah struktur berbentuk kisi-kisi yang digunakan sebagai peneduh. Pergola seringkali dibuat tanpa penutup atap dan bekerja dengan cara memanfaatkan bayangan dari kisi-kisi atap untuk meneduhkan bagian bawahnya. Struktur ini bisa dibuat menempel dengan bangunan atau berdiri sendiri. Untuk jenis pergola berukuran kecil dan digunakan sebagai gerbang masuk disebut arbor.
Gazebo merupakan bangunan sekunder dan terletak terpisah dari bangunan utama. Bangunan ini memiliki bentuk terbuka dengan atap di atasnya. Gazebo biasanya ditempatkan pada teras atau taman sebagai area bersantai. Model dan desain gazebo pun sangat beragam, seperti cabana, rotunda, pavilion, dan masih banyak lagi.
Itu tadi beberapa jenis atap tambahan yang sering dijumpai di rumah. Semoga menambah wawasan baru dan nantikan ulasan menarik lainnya hanya di masterumah.id!
Inspirasi Konstruksi - Desain Arsitektur
Jenis-Jenis Atap Tambahan untuk Teduhkan Rumah
Dalam meneduhkan bagian rumah yang tidak dinaungi oleh atap, kita biasa menggunakan atap tambahan. Atap tambahan sendiri terdiri dari berbagai macam jenis dan ukuran. Ada yang menempel pada bangunan rumah dan adapun juga yang berdiri sendiri.
Kali ini, masterumah.id ingin membahas tentang empat jenis atap tambahan yang cukup populer digunakan di rumah. Simak yuk!
Kanopi mungkin menjadi jenis atap tambahan yang paling populer. Pada kanopi terdapat beberapa komponen utama seperti struktur atap, tiang penyangga, dan juga penutup atap. Kanopi biasanya dipasang menempel pada dinding bangunan sebagai peneduh untuk teras atau carport.
Awning memiliki bentuk yang hampir mirip dengan kanopi. Bedanya awning tidak memiliki tiang penyangga. Secara tradisional, material penutup awning terbuat dari kain atau serat sintetik. Namun, kini desain dan material awning lebih bervariasi. Awning biasanya dipasang menempel dengan bangunan di atas pintu maupun jendela.
Pergola merupakan sebuah struktur berbentuk kisi-kisi yang digunakan sebagai peneduh. Pergola seringkali dibuat tanpa penutup atap dan bekerja dengan cara memanfaatkan bayangan dari kisi-kisi atap untuk meneduhkan bagian bawahnya. Struktur ini bisa dibuat menempel dengan bangunan atau berdiri sendiri. Untuk jenis pergola berukuran kecil dan digunakan sebagai gerbang masuk disebut arbor.
Gazebo merupakan bangunan sekunder dan terletak terpisah dari bangunan utama. Bangunan ini memiliki bentuk terbuka dengan atap di atasnya. Gazebo biasanya ditempatkan pada teras atau taman sebagai area bersantai. Model dan desain gazebo pun sangat beragam, seperti cabana, rotunda, pavilion, dan masih banyak lagi.
Itu tadi beberapa jenis atap tambahan yang sering dijumpai di rumah. Semoga menambah wawasan baru dan nantikan ulasan menarik lainnya hanya di masterumah.id!