MasterumahID
Inspirasi Konstruksi - Proses Konstruksi
Bangun Rumah Hemat Biaya dengan 4 Tips Konstruksi Berikut
Biaya menjadi salah satu faktor yang penting dipertimbangkan saat membangun rumah. Tidak sedikit yang menyiasatinya melalui metode-metode alternatif demi menekan biaya pembangunan. Sayangnya, tidak sedikit dari cara-cara tersebut yang belum teruji dan berpotensi mengancam keamanan bangunan.
Kali ini, masterumah.id ingin berbagi empat tips bangun rumah agar lebih hemat tanpa namun tetap aman. Simak yuk!
1. Bata ringan
Bata ringan sebagai pengganti bata merah belakangan mulai populer. Memang jika dilihat dari segi harga material, bata ringan sedikit lebih tinggi dibandingkan bata merah.
Akan tetapi, ukuran bata ringan yang lebih besar menjadikan pengerjaan dinding jauh lebih cepat. Finishing dinding juga lebih mudah karena bata ringan memiliki permukaan lebih rata. Dihitung dari total biaya, penggunaan bata ringan bisa lebih hemat jika dibandingkan bata merah.
2. Dak bondek
Pembuatan dak lantai menggunakan bondek menjadi alternatif metode bekisting. Selain pengerjaan lebih cepat, dak bondek juga lebih hemat material. Dak bondek juga bisa dikombinasikan dengan wiremesh sebagai tulangannya.
Kekurangan dari dak ini ialah pada hasil akhir bondek terekspos dari bagian lantai bawah. Tentu tergantung estetika masing-masing, kita selalu bisa menutupnya menggunakan plafon.
3. Sloof gantung
Sloof merupakan salah satu bagian penting dari struktur bangunan. Sloof berfungsi mengikat kolom dan mendistribusikan beban bangunan lebih merata. Ternyata kita bisa menyiasati pembuatan sloof konvensional dengan sloof gantung.
Alih-alih dibuat menempel dengan pondasi, maka sloof gantung tidak perlu dibuat sedemikian. Cara ini menghemat material, mengurangi penggalian, dan tentunya menghemat biaya pengerjaan. Dikarenakan tidak menempel dengan pondasi, maka sloof gantung dibuat lebih besar dibandingkan sloof pada umumnya.
4. Pondasi cakar ayam
Pondasi cakar ayam mulai banyak digunakan dan menggeser pondasi tradisional seperti pondasi batu kali. Penggunaan pondasi cakar ayam sudah teruji dalam menjaga kekokohan bangunan. Namun perlu diingat bahwa pondasi cakar ayam tidak bisa diterapkan di segala jenis tanah. Pondasi cakar ayam paling sesuai untuk tanah stabil dan keras saja ya.
Itu tadi beberapa tips menghemat biaya konstruksi tanpa perlu mengorbankan keamanan bangunan. Semoga bermanfaat dan nantikan ulasan menarik lainnya hanya di masterumah.id!
MasterumahID
Inspirasi Konstruksi - Proses Konstruksi
Bangun Rumah Hemat Biaya dengan 4 Tips Konstruksi Berikut
Biaya menjadi salah satu faktor yang penting dipertimbangkan saat membangun rumah. Tidak sedikit yang menyiasatinya melalui metode-metode alternatif demi menekan biaya pembangunan. Sayangnya, tidak sedikit dari cara-cara tersebut yang belum teruji dan berpotensi mengancam keamanan bangunan.
Kali ini, masterumah.id ingin berbagi empat tips bangun rumah agar lebih hemat tanpa namun tetap aman. Simak yuk!
1. Bata ringan
Bata ringan sebagai pengganti bata merah belakangan mulai populer. Memang jika dilihat dari segi harga material, bata ringan sedikit lebih tinggi dibandingkan bata merah.
Akan tetapi, ukuran bata ringan yang lebih besar menjadikan pengerjaan dinding jauh lebih cepat. Finishing dinding juga lebih mudah karena bata ringan memiliki permukaan lebih rata. Dihitung dari total biaya, penggunaan bata ringan bisa lebih hemat jika dibandingkan bata merah.
2. Dak bondek
Pembuatan dak lantai menggunakan bondek menjadi alternatif metode bekisting. Selain pengerjaan lebih cepat, dak bondek juga lebih hemat material. Dak bondek juga bisa dikombinasikan dengan wiremesh sebagai tulangannya.
Kekurangan dari dak ini ialah pada hasil akhir bondek terekspos dari bagian lantai bawah. Tentu tergantung estetika masing-masing, kita selalu bisa menutupnya menggunakan plafon.
3. Sloof gantung
Sloof merupakan salah satu bagian penting dari struktur bangunan. Sloof berfungsi mengikat kolom dan mendistribusikan beban bangunan lebih merata. Ternyata kita bisa menyiasati pembuatan sloof konvensional dengan sloof gantung.
Alih-alih dibuat menempel dengan pondasi, maka sloof gantung tidak perlu dibuat sedemikian. Cara ini menghemat material, mengurangi penggalian, dan tentunya menghemat biaya pengerjaan. Dikarenakan tidak menempel dengan pondasi, maka sloof gantung dibuat lebih besar dibandingkan sloof pada umumnya.
4. Pondasi cakar ayam
Pondasi cakar ayam mulai banyak digunakan dan menggeser pondasi tradisional seperti pondasi batu kali. Penggunaan pondasi cakar ayam sudah teruji dalam menjaga kekokohan bangunan. Namun perlu diingat bahwa pondasi cakar ayam tidak bisa diterapkan di segala jenis tanah. Pondasi cakar ayam paling sesuai untuk tanah stabil dan keras saja ya.
Itu tadi beberapa tips menghemat biaya konstruksi tanpa perlu mengorbankan keamanan bangunan. Semoga bermanfaat dan nantikan ulasan menarik lainnya hanya di masterumah.id!
