MasterumahID

Following

Followers

article 27 March 2024

MasterumahID

Inspirasi Konstruksi - Proses Konstruksi

Inilah Cara Buat Basemen Di Rumah

Inilah Cara Buat Basemen Di Rumah

Sangat sulit ditemukan rumah di Indonesia yang dilengkapi dengan basemen. Berbeda dengan Negara Barat dimana basemen sudah cukup familier.

Basemen adalah bentuk pemanfaatan lahan dengan mendirikan ruangan di bawah level tanah normal. Basemen mungkin menjadi sesuatu yang umum ditemukan di negara barat, namun sayangnya di Indonesia basemen sedikit sulit ditemukan.

Daripada menggunakan basemen, leluhur kita lebih memilih untuk mendirikan rumah panggung. Sebenarnya meskipun tetap harus memperhatikan beberapa hal yang telah di siapkan masterumah.id berikut, pendirian basemen untuk bangunan di Indonesia masih sangat memungkinkan.

1. Lakukan Pemetaan Instalasi

Memetakan segala jenis instalasi menjadi hal dasar yang harus dilakukan ketika kalian ingin membangun hunian di bawah tanah. Bukan sekedar memetakan jalur instalasi perpipaan dan elektrikal, tetapi kalian juga harus memastikan bahwa tidak ada sumur atau galian apa pun di lokasi yang akan kalian jadikan basemen.

2. Ijin Pembangunan

Sama seperti Pembangunan bangunan pada level yang seharusnya, sebelum memulai pembangunan bangunan di bawah tanah kalian juga perlu mendapatkan ijin dari dinas terkait. Belum lagi untuk pembangunan di dalam tanah, terkadang ada pipa atau saluran listrik tanam yang mungkin akan terganggu.

3. Material Dan Dinding Yang Kokoh

Konstruksi bangunan di dalam tanah jelas akan sangat berbeda dengan yang berada di atas tanah. Bangunan di dalam tanah tidak hanya menahan beban dari bangunan saja, tetapi juga harus menahan beban tanah dan air dari sekitar bangunan. Biasanya untuk mengakomodir kekuatan yang dibutuhkan tersebut, digunakan coran beton karena kekuatan strukturalnya yang baik. 

Selain kekokohan tak kalah pentingnya untuk memberi kenyamanan pada dinding bangunan. Kalian bisa memberi lapisan insulasi, lapisan anti bocor dan anti lembab.

4. Sirkulasi Dan Penerangan

Tidak seperti bangunan di atas tanah yang mudah untuk akses udara dan cahaya. Pasti sudah bisa dibayangkan dengan letak basemen yang ada di bawah tanah, tentu akan sangat susah untuk akses cahaya dan udara. 

Untuk mengakali masalah cahaya ini tentunya kalian membutuhkan lampu. Agar tidak memakan banyak biaya, kalian bisa meminimalisir jumlah sekat agar kebutuhan lampu dapat lebih sedikit, Karena besar daya yang dibutuhkan akan besar.

Memiliki basemen menjadi satu dari sekian banyak solusi di era keterbatasan lahan ini. Basemen dapat menjadi ruang tambahan untuk garasi atau ruang penyimpanan lain. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba

article 27 March 2024

MasterumahID

Inspirasi Konstruksi - Proses Konstruksi

Inilah Cara Buat Basemen Di Rumah

Inilah Cara Buat Basemen Di Rumah

Sangat sulit ditemukan rumah di Indonesia yang dilengkapi dengan basemen. Berbeda dengan Negara Barat dimana basemen sudah cukup familier.

Basemen adalah bentuk pemanfaatan lahan dengan mendirikan ruangan di bawah level tanah normal. Basemen mungkin menjadi sesuatu yang umum ditemukan di negara barat, namun sayangnya di Indonesia basemen sedikit sulit ditemukan.

Daripada menggunakan basemen, leluhur kita lebih memilih untuk mendirikan rumah panggung. Sebenarnya meskipun tetap harus memperhatikan beberapa hal yang telah di siapkan masterumah.id berikut, pendirian basemen untuk bangunan di Indonesia masih sangat memungkinkan.

1. Lakukan Pemetaan Instalasi

Memetakan segala jenis instalasi menjadi hal dasar yang harus dilakukan ketika kalian ingin membangun hunian di bawah tanah. Bukan sekedar memetakan jalur instalasi perpipaan dan elektrikal, tetapi kalian juga harus memastikan bahwa tidak ada sumur atau galian apa pun di lokasi yang akan kalian jadikan basemen.

2. Ijin Pembangunan

Sama seperti Pembangunan bangunan pada level yang seharusnya, sebelum memulai pembangunan bangunan di bawah tanah kalian juga perlu mendapatkan ijin dari dinas terkait. Belum lagi untuk pembangunan di dalam tanah, terkadang ada pipa atau saluran listrik tanam yang mungkin akan terganggu.

3. Material Dan Dinding Yang Kokoh

Konstruksi bangunan di dalam tanah jelas akan sangat berbeda dengan yang berada di atas tanah. Bangunan di dalam tanah tidak hanya menahan beban dari bangunan saja, tetapi juga harus menahan beban tanah dan air dari sekitar bangunan. Biasanya untuk mengakomodir kekuatan yang dibutuhkan tersebut, digunakan coran beton karena kekuatan strukturalnya yang baik. 

Selain kekokohan tak kalah pentingnya untuk memberi kenyamanan pada dinding bangunan. Kalian bisa memberi lapisan insulasi, lapisan anti bocor dan anti lembab.

4. Sirkulasi Dan Penerangan

Tidak seperti bangunan di atas tanah yang mudah untuk akses udara dan cahaya. Pasti sudah bisa dibayangkan dengan letak basemen yang ada di bawah tanah, tentu akan sangat susah untuk akses cahaya dan udara. 

Untuk mengakali masalah cahaya ini tentunya kalian membutuhkan lampu. Agar tidak memakan banyak biaya, kalian bisa meminimalisir jumlah sekat agar kebutuhan lampu dapat lebih sedikit, Karena besar daya yang dibutuhkan akan besar.

Memiliki basemen menjadi satu dari sekian banyak solusi di era keterbatasan lahan ini. Basemen dapat menjadi ruang tambahan untuk garasi atau ruang penyimpanan lain. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba