Inspirasi Konstruksi - Material Bangun
Finishing Lantai Menggunakan Bahan Epoxy, Buat Lantai Tampil Berbeda
Finishing lantai menggunakan keramik, granit atau tegel pasti sudah sangat awam didengar. Semua material tersebut merupakan material hasil fabrikasi oleh pabrikan yang mana langsung siap pasang. Tetapi ternyata finishing lantai juga bisa dilakukan secara manual dengan pengecatan.
Epoxy lantai adalah material yang dapat kalian gunakan untuk pengecatan lantai rumah kalian. Dibuat dari hasil kombinasi resin dan pengeras, epoxy lantai mampu menghasilkan bahan plastik yang kaku yang tidak hanya untuk memperindah tetapi juga memiliki fungsi lain untuk melindungi lantai. Buat kalian yang tertarik dengan penggunaan epoxy lantai di rumah kalian, berikut masterumah.id telah menyiapkan pembahasan tentang keunggulan epoxy untuk aplikasi di lantai rumah kalian.
Pada awalnya aplikasi epoxy lebih banyak digunakan untuk ruang-ruang dengan lalu lintas padat seperti pabrik dan rumah sakit. Namun seiring berjalannya waktu, kabar tentang permukaannya yang mengkilap dan halus, dan tidak mudah selip telah menarik perhatian para desainer hunian untuk mengaplikasikannya dalam karya mereka.
Efek kilap yang dihasilkan epoxy tersebut merupakan hasil dari ikatan yang baik antara bahan dasar cat epoxy. Selain dapat menghasilkan kilap, material yang digunakan epoxy juga merupakan material yang tahan lama dan kuat.
Permukaan halus yang dimiliki lantai epoxy merupakan satu keunggulan tersendiri yang dimiliki epoxy. Permukaan epoxy yang halus tersebut dapat mencegah penetrasi dan akumulasi kotoran, kelembaban dan bakteri. Sehingga selain lebih bersih, lantai epoxy juga akan lebih steril.
Dari sekian jenis finishing lantai yang ada, dapat dibilang jika finishing lantai dengan epoxy akan jauh lebih tahan lama. Dari hasil penelitian, penggunaan epoxy dapat bertahan hingga lebih dari 30 tahun di bawah sinar ultraviolet tanpa mengalami kerusakan.
Meskipun hampir serupa dengan material pengecatan, tetapi material epoxy jelas tidak sama dengan cat biasa. Jika material cat merupakan material yang akan mudah berkontak dengan api, maka tidak dengan epoxy. Bahkan kontak epoxy dengan bahan kimia pun tidak menghasilkan reaksi berbahaya. Selain itu, material epoxy juga material yang tidak menyisakan bau seperti cat dinding pada umumnya.
Penggunaan epoxy mungkin masih terasa awam bagi banyak orang, tetapi seiring berjalannya waktu penggunaan epoxy pasti akan menjadi alternatif yang paling dinantikan. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!
Inspirasi Konstruksi - Material Bangun
Finishing Lantai Menggunakan Bahan Epoxy, Buat Lantai Tampil Berbeda
Finishing lantai menggunakan keramik, granit atau tegel pasti sudah sangat awam didengar. Semua material tersebut merupakan material hasil fabrikasi oleh pabrikan yang mana langsung siap pasang. Tetapi ternyata finishing lantai juga bisa dilakukan secara manual dengan pengecatan.
Epoxy lantai adalah material yang dapat kalian gunakan untuk pengecatan lantai rumah kalian. Dibuat dari hasil kombinasi resin dan pengeras, epoxy lantai mampu menghasilkan bahan plastik yang kaku yang tidak hanya untuk memperindah tetapi juga memiliki fungsi lain untuk melindungi lantai. Buat kalian yang tertarik dengan penggunaan epoxy lantai di rumah kalian, berikut masterumah.id telah menyiapkan pembahasan tentang keunggulan epoxy untuk aplikasi di lantai rumah kalian.
Pada awalnya aplikasi epoxy lebih banyak digunakan untuk ruang-ruang dengan lalu lintas padat seperti pabrik dan rumah sakit. Namun seiring berjalannya waktu, kabar tentang permukaannya yang mengkilap dan halus, dan tidak mudah selip telah menarik perhatian para desainer hunian untuk mengaplikasikannya dalam karya mereka.
Efek kilap yang dihasilkan epoxy tersebut merupakan hasil dari ikatan yang baik antara bahan dasar cat epoxy. Selain dapat menghasilkan kilap, material yang digunakan epoxy juga merupakan material yang tahan lama dan kuat.
Permukaan halus yang dimiliki lantai epoxy merupakan satu keunggulan tersendiri yang dimiliki epoxy. Permukaan epoxy yang halus tersebut dapat mencegah penetrasi dan akumulasi kotoran, kelembaban dan bakteri. Sehingga selain lebih bersih, lantai epoxy juga akan lebih steril.
Dari sekian jenis finishing lantai yang ada, dapat dibilang jika finishing lantai dengan epoxy akan jauh lebih tahan lama. Dari hasil penelitian, penggunaan epoxy dapat bertahan hingga lebih dari 30 tahun di bawah sinar ultraviolet tanpa mengalami kerusakan.
Meskipun hampir serupa dengan material pengecatan, tetapi material epoxy jelas tidak sama dengan cat biasa. Jika material cat merupakan material yang akan mudah berkontak dengan api, maka tidak dengan epoxy. Bahkan kontak epoxy dengan bahan kimia pun tidak menghasilkan reaksi berbahaya. Selain itu, material epoxy juga material yang tidak menyisakan bau seperti cat dinding pada umumnya.
Penggunaan epoxy mungkin masih terasa awam bagi banyak orang, tetapi seiring berjalannya waktu penggunaan epoxy pasti akan menjadi alternatif yang paling dinantikan. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!