Sangat Tidak Disarankan Unit Outdoor AC Lebih Tinggi Dari Indoornya
AC atau Air Kompresor merupakan mesin pendingin udara yang sudah dan mudah ditemkan di banyak rumah keluarga Indonesia. Untuk setiap 1 (satu) unit AC, akan selalu dilengkapi dengan 1 buah unit outdoor dan 1 buah unit indoor.
Umumnya unit AC indoor akan dipasang lebih tinggi dari unit outdoor. Tetapi karena kondisi tertentu seperti kendala cuaca dan tempat, posisi unit AC berkebalikan. Apabila AC dipasang dengan posisi outdoor yang lebih tinggi, tidak sedikit kendala yang akan mengganggu kinerja AC ke depannya.
Lihat:
Artikel masterumah.id berikut ini akan sedikit membahas mengenai kendala yang mungkin dihadapi jika memasang outdoor AC lebih tinggi dari indoor AC.
Selain freon, AC juga menggunakan oli sebagai likuid, kedua likuid ini memiliki fungsi vital dalam memastikan bahwa AC tetap bekerja. Pada AC, freon memiliki fungsi utama untuk mengikat panas di dalam ruangan untuk dibuang ke luar. Sedangkan tak kalah pentingnya adalah fungsi oli untuk menjaga peredaran freon. Sehingga secara tidak langsung dapat disebut jika oli dari kompresor akan mengalir bersama freon dalam sebuah siklus untuk mendinginkan ruangan.
Sehingga saat outdoor AC berada lebih tinggi dari indoor, sangat mungkin sekali jika Oli dari kompresor akan mengendap pada pipa saluran oli dan freon. Hal ini jika dibiarkan terus menurus lambat laun akan melambat pembiayaan.
Memang memasang outdoor AC lebih tinggi dari indoor bukan tidak diperbolehkan, hanya kurang direkomendasikan. Tetapi apabila karena sesuatu yang mendesak kalian diharuskan memasang outdoor AC lebih tinggi, jangan lupa untuk menambahkan Oil trap. Dengan Oil trap, oli akan terjebah pada pipa dapat kembali lagi ke kompresor, sehingga kerusakan yang lebih parah dapat ditinggalkan,
Selama Oil trap tidak dilupakan, pasang unit AC outdoor lebih tinggi dari indoor bukan penghalang.
Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan . Selamat mencoba!
Sangat Tidak Disarankan Unit Outdoor AC Lebih Tinggi Dari Indoornya
AC atau Air Kompresor merupakan mesin pendingin udara yang sudah dan mudah ditemkan di banyak rumah keluarga Indonesia. Untuk setiap 1 (satu) unit AC, akan selalu dilengkapi dengan 1 buah unit outdoor dan 1 buah unit indoor.
Umumnya unit AC indoor akan dipasang lebih tinggi dari unit outdoor. Tetapi karena kondisi tertentu seperti kendala cuaca dan tempat, posisi unit AC berkebalikan. Apabila AC dipasang dengan posisi outdoor yang lebih tinggi, tidak sedikit kendala yang akan mengganggu kinerja AC ke depannya.
Lihat:
Artikel masterumah.id berikut ini akan sedikit membahas mengenai kendala yang mungkin dihadapi jika memasang outdoor AC lebih tinggi dari indoor AC.
Selain freon, AC juga menggunakan oli sebagai likuid, kedua likuid ini memiliki fungsi vital dalam memastikan bahwa AC tetap bekerja. Pada AC, freon memiliki fungsi utama untuk mengikat panas di dalam ruangan untuk dibuang ke luar. Sedangkan tak kalah pentingnya adalah fungsi oli untuk menjaga peredaran freon. Sehingga secara tidak langsung dapat disebut jika oli dari kompresor akan mengalir bersama freon dalam sebuah siklus untuk mendinginkan ruangan.
Sehingga saat outdoor AC berada lebih tinggi dari indoor, sangat mungkin sekali jika Oli dari kompresor akan mengendap pada pipa saluran oli dan freon. Hal ini jika dibiarkan terus menurus lambat laun akan melambat pembiayaan.
Memang memasang outdoor AC lebih tinggi dari indoor bukan tidak diperbolehkan, hanya kurang direkomendasikan. Tetapi apabila karena sesuatu yang mendesak kalian diharuskan memasang outdoor AC lebih tinggi, jangan lupa untuk menambahkan Oil trap. Dengan Oil trap, oli akan terjebah pada pipa dapat kembali lagi ke kompresor, sehingga kerusakan yang lebih parah dapat ditinggalkan,
Selama Oil trap tidak dilupakan, pasang unit AC outdoor lebih tinggi dari indoor bukan penghalang.
Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan . Selamat mencoba!