Inspirasi Konstruksi - Desain Arsitektur
Sesama Ruang Tambah, Tapi Attic dan Mezanin Itu Berbeda
Ruangan tambahan mungkin memang ruangan yang tidak pernah benar-benar direncanakan saat pertama kali merancang rumah. Tetapi karena kebutuhan yang bisa dibilang mendesah maka dari itu ruang tambahan harus ada.
Attic dan mezanin menjadi dua dari beberapa metode penambahan ruang yang cukup mudah. Meskipun sama-sama ruang tambah, tidak semua hal dari keduanya dapat disamakan. Berikut perbedaan attic dan mezanin jika kalian memang masih mencari.
Secara arti besar attic dan mezanin mungkin memang sama-sama ruang tambahan, namun secara spesifik tidaklah demikian. Attic merupakan ruang tambahan yang dibuat di antara plafon dan atap, sedangkan mezanin adalah ruangan tambahan yang dibuat di antara lantai dan plafon rumah.
Dari tempat mereka berdiri sudah dapat dilihat jika attic berada pada posisi yang lebih tinggi dari mezanin. Karena masih berada 1 ruangan dengan lantai yang ditempatinya, semaksimal-maksimalnya mezanin akan berada 4 m dari lantai ruangan yang kalian gunakan.
Mezanin adalah sambungan tambahan yang berada di antara lantai dan plafon. Karena konsep ini, mezanin tidak menggunakan seluruh bagian lantai. Lain halnya dengan attic, karena berada di bawah atap, kebanyakan attic akan menggunakan seluruh luasan area yang ada.
Karena posisi yang berada di bawah atap, pasokan cahaya pada attic jauh dari isu utama. Sebab pasti akan dilakukan modifikasi terkait desain ruangan untuk disesuaikan dengan aktual apabila attic akan dibuat. Sama halnya dengan mezanin agar tidak kekurangan cahaya, pasti akan nada penyesuaian terkait pemenuhan kebutuhan cahaya matahari. Sayangnya, tidak semua mezanin melakukan penyesuaian tersebut.
Meskipun hanya sebagai tambahan, tetapi keberadaan attic dan mezanin sama-sama pentingnya. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!
Inspirasi Konstruksi - Desain Arsitektur
Sesama Ruang Tambah, Tapi Attic dan Mezanin Itu Berbeda
Ruangan tambahan mungkin memang ruangan yang tidak pernah benar-benar direncanakan saat pertama kali merancang rumah. Tetapi karena kebutuhan yang bisa dibilang mendesah maka dari itu ruang tambahan harus ada.
Attic dan mezanin menjadi dua dari beberapa metode penambahan ruang yang cukup mudah. Meskipun sama-sama ruang tambah, tidak semua hal dari keduanya dapat disamakan. Berikut perbedaan attic dan mezanin jika kalian memang masih mencari.
Secara arti besar attic dan mezanin mungkin memang sama-sama ruang tambahan, namun secara spesifik tidaklah demikian. Attic merupakan ruang tambahan yang dibuat di antara plafon dan atap, sedangkan mezanin adalah ruangan tambahan yang dibuat di antara lantai dan plafon rumah.
Dari tempat mereka berdiri sudah dapat dilihat jika attic berada pada posisi yang lebih tinggi dari mezanin. Karena masih berada 1 ruangan dengan lantai yang ditempatinya, semaksimal-maksimalnya mezanin akan berada 4 m dari lantai ruangan yang kalian gunakan.
Mezanin adalah sambungan tambahan yang berada di antara lantai dan plafon. Karena konsep ini, mezanin tidak menggunakan seluruh bagian lantai. Lain halnya dengan attic, karena berada di bawah atap, kebanyakan attic akan menggunakan seluruh luasan area yang ada.
Karena posisi yang berada di bawah atap, pasokan cahaya pada attic jauh dari isu utama. Sebab pasti akan dilakukan modifikasi terkait desain ruangan untuk disesuaikan dengan aktual apabila attic akan dibuat. Sama halnya dengan mezanin agar tidak kekurangan cahaya, pasti akan nada penyesuaian terkait pemenuhan kebutuhan cahaya matahari. Sayangnya, tidak semua mezanin melakukan penyesuaian tersebut.
Meskipun hanya sebagai tambahan, tetapi keberadaan attic dan mezanin sama-sama pentingnya. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!