Inspirasi Konstruksi - Proses Konstruksi
Alasan Di Balik Retaknya Plafon Rumah
Plafon dapat juga disebut sebagai bagian interior dari atap. Memiliki fungsi untuk menutupi ruang yang tercipta dari potongan atap dan dinding, membuat sedikit kerusakan pada plafon menjadi sesuatu yang mengkhawatirkan. Karena risiko plafon runtuh dan menimpa anggota keluarga yang sedang beraktivitas di bawahnya semakin nyata.
Sebelum mulai menyiapkan langkah antisipasi. Lebih dulu kalian perlu mengetahui penyebab-penyebabnya. Artikel masterumah.id kali ini hadir membawa beberapa analisis penyebab kerusakan pada plafon rumah.
Apabila tumbuhnya tumbuhan di halaman rumah dapat membuat halaman rumah terlihat indah. Tetapi tidak dengan kalian menemukan tumbuhan di balik plafon rumah. Karena munculnya tumbuhan yang ternyata lumut ini merupakan tanda bahwa plafon dalam kondisi lembab.
Gypsum dan multiplex menjadi material yang cukup banyak dipakai untuk pembuatan plafon. Jika dilihat dari risiko serangan rayap, mungkin plafon gypsum memang terlihat lebih aman. Tetapi tidak dengan plafon multiplex. Multiplex yang terbuat dari material dasar berupa susunan kayu membuatnya lebih rawan terhadap serangan rayap.
Jika kalian menemukan plafon rumah kalian bergelembung, segeralah menata Kembali susunan plafon sebelum plafon jebol. Plafon bergelembung ini lebih banyak disebabkan karena masalah teknis saat pemasangannya yang tidak sempurna.
Untuk mendapatkan hasil pemasangan plafon yang sempurna, selain harus memperhatikan material dan proses pemasangan gypsum, kalian juga harus memperhatikan proses pemasangan penyangganya. Karena plafon dengan pemasangan penyangga gypsum yang tidak sempurna hanya akan menyebabkan plafon mudah jebol dan runtuh.
Setalah melakukan analisis penyebab kerusakan plafon di rumah kalian, barulah kalian menentukan langkah yang harus diambil untuk penanggulangan atau bahkan perbaikan. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!
Inspirasi Konstruksi - Proses Konstruksi
Alasan Di Balik Retaknya Plafon Rumah
Plafon dapat juga disebut sebagai bagian interior dari atap. Memiliki fungsi untuk menutupi ruang yang tercipta dari potongan atap dan dinding, membuat sedikit kerusakan pada plafon menjadi sesuatu yang mengkhawatirkan. Karena risiko plafon runtuh dan menimpa anggota keluarga yang sedang beraktivitas di bawahnya semakin nyata.
Sebelum mulai menyiapkan langkah antisipasi. Lebih dulu kalian perlu mengetahui penyebab-penyebabnya. Artikel masterumah.id kali ini hadir membawa beberapa analisis penyebab kerusakan pada plafon rumah.
Apabila tumbuhnya tumbuhan di halaman rumah dapat membuat halaman rumah terlihat indah. Tetapi tidak dengan kalian menemukan tumbuhan di balik plafon rumah. Karena munculnya tumbuhan yang ternyata lumut ini merupakan tanda bahwa plafon dalam kondisi lembab.
Gypsum dan multiplex menjadi material yang cukup banyak dipakai untuk pembuatan plafon. Jika dilihat dari risiko serangan rayap, mungkin plafon gypsum memang terlihat lebih aman. Tetapi tidak dengan plafon multiplex. Multiplex yang terbuat dari material dasar berupa susunan kayu membuatnya lebih rawan terhadap serangan rayap.
Jika kalian menemukan plafon rumah kalian bergelembung, segeralah menata Kembali susunan plafon sebelum plafon jebol. Plafon bergelembung ini lebih banyak disebabkan karena masalah teknis saat pemasangannya yang tidak sempurna.
Untuk mendapatkan hasil pemasangan plafon yang sempurna, selain harus memperhatikan material dan proses pemasangan gypsum, kalian juga harus memperhatikan proses pemasangan penyangganya. Karena plafon dengan pemasangan penyangga gypsum yang tidak sempurna hanya akan menyebabkan plafon mudah jebol dan runtuh.
Setalah melakukan analisis penyebab kerusakan plafon di rumah kalian, barulah kalian menentukan langkah yang harus diambil untuk penanggulangan atau bahkan perbaikan. Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!