MasterumahID

Following

Followers

article 29 November 2023

MasterumahID

Inspirasi Konstruksi - Material Bangun

Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Perbedaan Ubin Keramik dan Porselen!

Istilah keramik dan porselen sangat familiar digunakan sebagai material ubin lantai. Meskipun nampak sama, kedua material ini memiliki perbedaan cukup besar. Mengetahui perbedaannya akan membuat kita lebih mengetahui material lantai apa yang paling sesuai dengan kebutuhan kita.

Kali ini, masterumah.id ingin mengulas perbedaan antara ubin lantai keramik dan porselen. Simak yuk!

1. Bahan baku dan proses pembuatan

Keramik dan porselen keduanya terbuat dari bahan baku tanah liat. Perbedaannya tanah liat pada keramik hanya dicampur dengan air dan bahan mineral lainnya. Sedangkan untuk porselen, tanah liat yang digunakan lebih lembut serta dicampur dengan pasir dan felspar.

Perbedaan keduanya juga terdapat pada suhu pembakaran. Keramik dibakar di temperatur 900-1000 derajat Celcius. Sementara temperatur pembakaran untuk porselen sekitar 1200-1400 derajat Celcius. Melalui bahan baku dan proses ini menjadikan ubin porselen jauh lebih padat dibandingkan dengan keramik.

2. Kekuatan dan ketahanan air

Ubin porselen seringkali disebut upgrade dari ubin keramik dikarenakan kepadatan dan kekerasannya. Tingkat penyerapan air pada ubin porselen hanya sebesar 0,5 persen. Bandingkan dengan ubin keramik yang tingkat penyerapan airnya sebesar 0,5-3 persen bahkan sampai 20 persen untuk keramik berkualitas rendah. Hal ini membuat ubin porselen lebih awet, tidak gampang pecah, serta tidak perlu direndam sebelum pemasangan.

3. Tampilan dan finishing ubin

Dari segi tampilan ubin keramik dan porselen tidak memiliki perbedaan signifikan. Keduanya hadir dalam beragam tampilan dan motif yang bisa kita sesuaikan dengan desain rumah. Selain itu, finishing glasur atau non-glasur juga bisa diaplikasikan ke keduanya, meskipun secara alami permukaan ubin porselen lebih kesat daripada keramik.

4. Pengaplikasian

Tergantung dari jenis dan finishing-nya, kedua ubin ini dapat diaplikasikan untuk area interior maupun eksterior. Namun ubin porselen sedikit lebih disarankan untuk pengaplikasian outdoor maupun area basah. Dikarenakan ubin porselen memiliki ketahanan dan kekedapan air yang lebih baik.

Itu tadi perbedaan antara ubin keramik dan porselen. Semoga ulasan di atas dapat menambah wawasan seputar rumah dan bahan bangunan. Jangan lupa ikuti terus masterumah.id untuk ulasan menarik lainnya!

article 29 November 2023

MasterumahID

Inspirasi Konstruksi - Material Bangun

Serupa Tapi Tak Sama, Inilah Perbedaan Ubin Keramik dan Porselen!

Istilah keramik dan porselen sangat familiar digunakan sebagai material ubin lantai. Meskipun nampak sama, kedua material ini memiliki perbedaan cukup besar. Mengetahui perbedaannya akan membuat kita lebih mengetahui material lantai apa yang paling sesuai dengan kebutuhan kita.

Kali ini, masterumah.id ingin mengulas perbedaan antara ubin lantai keramik dan porselen. Simak yuk!

1. Bahan baku dan proses pembuatan

Keramik dan porselen keduanya terbuat dari bahan baku tanah liat. Perbedaannya tanah liat pada keramik hanya dicampur dengan air dan bahan mineral lainnya. Sedangkan untuk porselen, tanah liat yang digunakan lebih lembut serta dicampur dengan pasir dan felspar.

Perbedaan keduanya juga terdapat pada suhu pembakaran. Keramik dibakar di temperatur 900-1000 derajat Celcius. Sementara temperatur pembakaran untuk porselen sekitar 1200-1400 derajat Celcius. Melalui bahan baku dan proses ini menjadikan ubin porselen jauh lebih padat dibandingkan dengan keramik.

2. Kekuatan dan ketahanan air

Ubin porselen seringkali disebut upgrade dari ubin keramik dikarenakan kepadatan dan kekerasannya. Tingkat penyerapan air pada ubin porselen hanya sebesar 0,5 persen. Bandingkan dengan ubin keramik yang tingkat penyerapan airnya sebesar 0,5-3 persen bahkan sampai 20 persen untuk keramik berkualitas rendah. Hal ini membuat ubin porselen lebih awet, tidak gampang pecah, serta tidak perlu direndam sebelum pemasangan.

3. Tampilan dan finishing ubin

Dari segi tampilan ubin keramik dan porselen tidak memiliki perbedaan signifikan. Keduanya hadir dalam beragam tampilan dan motif yang bisa kita sesuaikan dengan desain rumah. Selain itu, finishing glasur atau non-glasur juga bisa diaplikasikan ke keduanya, meskipun secara alami permukaan ubin porselen lebih kesat daripada keramik.

4. Pengaplikasian

Tergantung dari jenis dan finishing-nya, kedua ubin ini dapat diaplikasikan untuk area interior maupun eksterior. Namun ubin porselen sedikit lebih disarankan untuk pengaplikasian outdoor maupun area basah. Dikarenakan ubin porselen memiliki ketahanan dan kekedapan air yang lebih baik.

Itu tadi perbedaan antara ubin keramik dan porselen. Semoga ulasan di atas dapat menambah wawasan seputar rumah dan bahan bangunan. Jangan lupa ikuti terus masterumah.id untuk ulasan menarik lainnya!