MasterumahID

Following

Followers

article 19 November 2023

MasterumahID

Ruang Keluarga - Rumah & Keluarga

Bukan Hubungan, Stop Kontak Untuk Memutus Arus Listrik Yang Tidak Digunakan

Bukan Hubungan, Stop Kontak Untuk Memutus Arus Listrik Yang Tidak Digunakan

Stop kontak mungkin menjadi alat listrik yang sangat familier digunakan oleh kebanyakan dari kalian. Ironisnya meskipun menjadi alat listrik yang awam, tidak sedikit yang masih belum mengenal stop kontak. Beberapa malah masih menyebutnya dengan sebutan colokan. Agar tidak hanya tahu cara pakainya, artikel masterumah.id berikut akan mengajak kalian untuk mengenal lebih dalam tentang stop kontak ini.

Tak Tahu Maka Tak Kenal

Stop kontak termasuk dalam alat listrik yang paling sering dipakai. Saking seringnya dipakai kebanyakan warga Indonesia sampai memiliki panggilan kesayangan untuk alat listrik ini yaitu colokan. 

Stop kontak atau colokan adalah alat listrik yang menghubungkan sumber listrik dengan barang elektronik menggunakan serangkaian komponen listrik seperti kabel dan konduktor. Sehingga untuk menjaga keamanan saat digunakan, stop kontak biasanya menggunakan cover yang terbuat dari insulator listrik.

Sosok Di Balik Stop Kontak Pertama

Meskipun merupakan komponen elektronik, tetapi stop kontak pertama kali ditemukan oleh seorang enterprenuer asal Negri Paman Sam bernama Harvey Hubble. Stop kontak pertama yang dia temukan berbentuk soket yang dimasukkan dalam fiting lampu dengan steker yang dapat dipisahkan dengan pin.

Sering Salah Paham Dengan Saklar

Miris memang, karena stop kontak yang sering digunakan tapi masih ada yang tidak paham. Bahkan ada beberapa yang masih kurang tepat dalam penyebutannya, seperti menyebut stop kontak sebagai saklar. 

Hal itu mungkin saja terjadi akibat posisi stop kontak dan saklar dari PLN sering kali disandingkan, sehingga menimbulkan kebingungan padahal keduanya jelas berbeda. Jika stop kontak menghubungkan arus dengan memasukkan steker ke lubang stop kontak, maka saklar menghubungkan arus dengan tombol yang ada.

Cara Kerja dan Pemasangan

Dibalik cover stop kontak terdapat kawat positif dan netral. Meskipun memiliki dua kawat, tetapi stop kontak bekerja tanpa menghasilkan perbedaan arus terutama jika tidak ada masalah pada komponen listrik, maka kedua kawat akan mengalirkan arus yang sama besar.

Meskipun sudah terpasang dari PLN, namun karena beberapa kondisi sering kali perlu untuk dilakukan penambahan stop kontak. Apabila memang dirasa perlu menambah stop kontak pastikan jika beban yang digunakan pada stop kontak tambahan tidak melebihi kapasitas maksimal untuk menghindari overheat yang berpotensi menimbulkan kebakaran.


Semoga dengan artikel ini tidak ada lagi salah paham terkait penyebutan stop kontak. Dapatkan artikel menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!

article 19 November 2023

MasterumahID

Ruang Keluarga - Rumah & Keluarga

Bukan Hubungan, Stop Kontak Untuk Memutus Arus Listrik Yang Tidak Digunakan

Bukan Hubungan, Stop Kontak Untuk Memutus Arus Listrik Yang Tidak Digunakan

Stop kontak mungkin menjadi alat listrik yang sangat familier digunakan oleh kebanyakan dari kalian. Ironisnya meskipun menjadi alat listrik yang awam, tidak sedikit yang masih belum mengenal stop kontak. Beberapa malah masih menyebutnya dengan sebutan colokan. Agar tidak hanya tahu cara pakainya, artikel masterumah.id berikut akan mengajak kalian untuk mengenal lebih dalam tentang stop kontak ini.

Tak Tahu Maka Tak Kenal

Stop kontak termasuk dalam alat listrik yang paling sering dipakai. Saking seringnya dipakai kebanyakan warga Indonesia sampai memiliki panggilan kesayangan untuk alat listrik ini yaitu colokan. 

Stop kontak atau colokan adalah alat listrik yang menghubungkan sumber listrik dengan barang elektronik menggunakan serangkaian komponen listrik seperti kabel dan konduktor. Sehingga untuk menjaga keamanan saat digunakan, stop kontak biasanya menggunakan cover yang terbuat dari insulator listrik.

Sosok Di Balik Stop Kontak Pertama

Meskipun merupakan komponen elektronik, tetapi stop kontak pertama kali ditemukan oleh seorang enterprenuer asal Negri Paman Sam bernama Harvey Hubble. Stop kontak pertama yang dia temukan berbentuk soket yang dimasukkan dalam fiting lampu dengan steker yang dapat dipisahkan dengan pin.

Sering Salah Paham Dengan Saklar

Miris memang, karena stop kontak yang sering digunakan tapi masih ada yang tidak paham. Bahkan ada beberapa yang masih kurang tepat dalam penyebutannya, seperti menyebut stop kontak sebagai saklar. 

Hal itu mungkin saja terjadi akibat posisi stop kontak dan saklar dari PLN sering kali disandingkan, sehingga menimbulkan kebingungan padahal keduanya jelas berbeda. Jika stop kontak menghubungkan arus dengan memasukkan steker ke lubang stop kontak, maka saklar menghubungkan arus dengan tombol yang ada.

Cara Kerja dan Pemasangan

Dibalik cover stop kontak terdapat kawat positif dan netral. Meskipun memiliki dua kawat, tetapi stop kontak bekerja tanpa menghasilkan perbedaan arus terutama jika tidak ada masalah pada komponen listrik, maka kedua kawat akan mengalirkan arus yang sama besar.

Meskipun sudah terpasang dari PLN, namun karena beberapa kondisi sering kali perlu untuk dilakukan penambahan stop kontak. Apabila memang dirasa perlu menambah stop kontak pastikan jika beban yang digunakan pada stop kontak tambahan tidak melebihi kapasitas maksimal untuk menghindari overheat yang berpotensi menimbulkan kebakaran.


Semoga dengan artikel ini tidak ada lagi salah paham terkait penyebutan stop kontak. Dapatkan artikel menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!