Peradaban Beralih Dari Listrik Prabayar Menjadi Pasca Bayar
Tercatat mulai tahun 2008 PT. PLN Persero telah resmi merilis produk terbarunya yaitu listrik prabayar untuk masyarakat Indonesia. Seperti pengenalan produk baru pada umumnya, metode pembayaran listrik dengan sistem token ini awalnya banyak menimbulkan pro dan kontra. Tetapi kini telah banyak pengguna meteran listrik token di Indonesia. Tercatat pada tahun 2021, kurang lebih sebanyak 82,5 juta rumah telah beralih menggunakan sistem listrik pintar ini.
Meskipun demikian tidak sedikit juga masyarakat yang masih menggunakan listrik pasca bayar. Berbicara tentang kedua jenis produk dari PLN ini, masterumah.id punya beberapa hal yang akan menarik untuk dikulik.
Sekilas terlihat jika dengan konsumsi daya yang sama, harga yang harus dibayarkan untuk listrik pasca bayar sedikit lebih mahal dari listrik prabayar. Padahal karena diproduksi dari perusahaan yang sama, tarif dasar listrik keduanya seharusnya juga sama.
Timbulnya kesenjangan dalam pembayaran ini diakibatkan karena pengguna listrik pasca bayar diharuskan membayar biaya sewa meteran sesuai dengan beban listrik yang terpasang di rumah.
Jika dulu banyak orang tidak kunjung beralih ke listrik prabayar karena ragu, maka kini alasan dari masih banyak orang yang belum berganti menggunakan listrik prabayar adalah karena harus mengantre. Banyaknya antrean masyarakat yang ingin beralih menggunakan listrik prabayar tersebut diakibatkan karena testimoni baik dari masyarakat yang lebih dulu menggunakan listrik prabayar.
Stigma yang menyatakan bahwa penggantian meteran listrik dari pasca bayar menjadi prabayar membutuhkan biaya besar dan proses yang panjang adalah salah besar. Karena melalui laman resminya, PT. PLN Persero telah menjelaskan bahwa tidak ada biaya apa pun untuk penggantian meteran listrik. Hanya saja mungkin kalian diharuskan untuk segera melakukan pengisian stroom dengan nilai minimal 5000 rupiah agar listrik di rumah segera menyala.
Melalui laman resminya, PT. PLN Persero juga menjelaskan bahwa prosedur penggantian meteran listrik sangatlah mudah. Kalian hanya perlu mendaftar ke nomor resmi PLN, kantor PLN terdekat atau via aplikasi PLN Mobile. Tetapi memang permintaan kalian tersebut tidak dapat langsung diproses karena harus masuk daftar antrean terlebih dahulu
Selain metode pembayaran, sebenarnya tidak ada hal mendasar yang membedakan .
Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di dan . Selamat mencoba!
Peradaban Beralih Dari Listrik Prabayar Menjadi Pasca Bayar
Tercatat mulai tahun 2008 PT. PLN Persero telah resmi merilis produk terbarunya yaitu listrik prabayar untuk masyarakat Indonesia. Seperti pengenalan produk baru pada umumnya, metode pembayaran listrik dengan sistem token ini awalnya banyak menimbulkan pro dan kontra. Tetapi kini telah banyak pengguna meteran listrik token di Indonesia. Tercatat pada tahun 2021, kurang lebih sebanyak 82,5 juta rumah telah beralih menggunakan sistem listrik pintar ini.
Meskipun demikian tidak sedikit juga masyarakat yang masih menggunakan listrik pasca bayar. Berbicara tentang kedua jenis produk dari PLN ini, masterumah.id punya beberapa hal yang akan menarik untuk dikulik.
Sekilas terlihat jika dengan konsumsi daya yang sama, harga yang harus dibayarkan untuk listrik pasca bayar sedikit lebih mahal dari listrik prabayar. Padahal karena diproduksi dari perusahaan yang sama, tarif dasar listrik keduanya seharusnya juga sama.
Timbulnya kesenjangan dalam pembayaran ini diakibatkan karena pengguna listrik pasca bayar diharuskan membayar biaya sewa meteran sesuai dengan beban listrik yang terpasang di rumah.
Jika dulu banyak orang tidak kunjung beralih ke listrik prabayar karena ragu, maka kini alasan dari masih banyak orang yang belum berganti menggunakan listrik prabayar adalah karena harus mengantre. Banyaknya antrean masyarakat yang ingin beralih menggunakan listrik prabayar tersebut diakibatkan karena testimoni baik dari masyarakat yang lebih dulu menggunakan listrik prabayar.
Stigma yang menyatakan bahwa penggantian meteran listrik dari pasca bayar menjadi prabayar membutuhkan biaya besar dan proses yang panjang adalah salah besar. Karena melalui laman resminya, PT. PLN Persero telah menjelaskan bahwa tidak ada biaya apa pun untuk penggantian meteran listrik. Hanya saja mungkin kalian diharuskan untuk segera melakukan pengisian stroom dengan nilai minimal 5000 rupiah agar listrik di rumah segera menyala.
Melalui laman resminya, PT. PLN Persero juga menjelaskan bahwa prosedur penggantian meteran listrik sangatlah mudah. Kalian hanya perlu mendaftar ke nomor resmi PLN, kantor PLN terdekat atau via aplikasi PLN Mobile. Tetapi memang permintaan kalian tersebut tidak dapat langsung diproses karena harus masuk daftar antrean terlebih dahulu
Selain metode pembayaran, sebenarnya tidak ada hal mendasar yang membedakan .
Dapatkan informasi menarik lainnya seputar hunian dan penghuninya hanya di dan . Selamat mencoba!