Dinding berperan layaknya kanvas dan menyimpan potensi besar sebagai daya tarik ruangan. Sangat sayang jika dinding dibiarkan kosong begitu saja. Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk mengisi kekosongannya yakni dengan menyulapnya menjadi sebuah galeri.

Keberadaan galeri dinding tidak sekedar memberi tempat untuk memajang koleksi kita, namun juga membuat ruangan semakin hidup dan bisa menjadi focal point pada interior kita.

Tapi tunggu dulu.. sebelum mengubah dinding menjadi galeri, ada baiknya simak 3 tips dari masterumah.id berikut!

1. Tentukan konsep

Merencanakan konsep merupakan tahap awal untuk menciptakan galeri dinding. Tentunya kamu bisa menemukan banyak inspirasi desain galeri dinding dari pinterest maupun instagram. Namun ada dua trik yang bisa memudahkanmu dalam mendesain galeri dinding.

Untuk menciptakan nuansa vintage kamu bisa membuat kolase foto, gambar, poster, atau lukisan jadul. Yang mana kamu bisa berburu alias thrifting barang-barang langka ini di pasar loak.

Sedangkan jika kamu ingin tampilan yang lebih modern, kuncinya terdapat di palet warna maupun ukuran yang seragam. Beberapa koleksi pajangan dinding terbaru biasanya sudah menerapkannya, jadi kamu tidak mengalami kesulitan.

2. Membuat layout

Membuat layout termasuk ke dalam tahap awal saat mendesain galeri dinding. Tahap ini bertujuan untuk memudahkan kamu saat menyusunnya nanti. Selain itu, desain layout sangat penting karena ukuran masing-masing dinding yang berbeda.

Meskipun terdapat banyak desain layout yang bisa kamu lihat di internet, perlu dicatat bahwa galeri dinding yang baik perlu dibuat setara dengan eye-level. Galeri dinding juga perlu memerlukan sebuah hiasan yang berfungsi sebagai pusat galeri dan membuatnya terlihat lebih menyatu.

Kamu bisa menempelkan selotip pada permukaan dinding untuk membuat patokan-patokan layout galerimu.

3. Susun isi galeri

Pasang hiasan dinding dari bawah ke atas atau jika kamu menggunakan teknik overlay, susun hiasan dari bagian dasar terlebih dahulu. Hal ini berfungsi supaya galeri dinding lebih selaras di bagian tepi bawahnya.

Pastikan juga jarak frame seragam, kamu bisa memberi jarak kurang lebih 5 cm antara satu frame dan frame lainnya. Hal ini juga berlaku jika kamu melakukan overlay poster atau foto tanpa frame, pastikan jarak tepian masing-masing lapisan sama.

Rapikan sedikit dan beri sentuhan akhir dan voila! Kini galeri dinding siap untuk menghias ruanganmu.

Ternyata menciptakan galeri dinding yang estetik dan instagrammable mudah ya, tinggal kamu praktikan di rumah. Semoga tips kali ini dapat membantu dan ikuti masterumah.id untuk ulasan dan tips lainnya!