Ruang Keluarga - Taman
5 Penyakit Yang Berpotensi Serang Bunga Anggrek Kalian!
Tanaman anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang menjadi favorit banyak orang. Tidak sedikit orang memilih tanaman satu ini untuk menjadi salah satu bunga yang wajib ada di rumah mereka. Di lain sisi sama halnya dengan makhluk hidup lain bunga anggrek juga memiliki penyakit yang dapat menjangkiti dirinya. Tentunya tidak ada seorang pun yang mau tanamannya terserang penyakit. Untuk itu kalian harus banget tahu penyakit apa saja yang dapat menyerang anggrek kalian.
Cuaca yang lembab tidak selamanya baik untuk tanaman anggrek, pasalnya pada kondisi yang terlalu lembab tersebut justru dapat memancing pertumbuhan bercak coklat pada tanaman anggrek. Sebelum menjadi coklat, awalnya akan ditemukan bercak berwarna bening pada salah satu bagian tubuh anggrek. Bercak ini jika tidak segera ditangani akan menyebar hingga berubah menjadi warna coklat. Jika bercak tersebut sudah menyebar, maka anggrek tidak akan lama akan mati.
Jangan sepelekan genangan air ditanaman anggrek kalian, karena hal tersebut dapat memicu munculnya infeksi jamur. Infeksi ini terjadi karena spora jamur yang berkembang biak akibat banyaknya genangan air pada anggrek. Ciri-ciri anggrek yang mulai terkena infeksi satu ini adalah muncul bintik kecil dan berair pada daun anggrek yang lama-kelamaan akan menghitam.
Infeksi jamur tidak hanya akan menyerang anggrek saja, tetapi juga dapat menginfeksi tanaman lain yang ada di rumah kalian dan menyebabkan tanaman mati. Cara untuk memutus rantai infeksi ini adalah dengan memotong bagian anggrek yang mulai terkena infeksi.
Kemunculan penyakit busuk akar ini ditandai dengan adanya bercak berbentuk lingkaran atau garis berwarna coklat, kuning dan ungu pada batang dan bunga anggrek yang kalian miliki. Gejala lain dari penyakit satu ini adalah tanaman anggrek tetap terlihat layu meski sudah di siram secara rutin. Hama, media tanam yang buruk, faktor iklim dan cuaca, tanah yang tidak steril, serta kelebihan air merupakan beberapa penyebab yang memicu munculnya penyakit satu ini.
Penyakit ini diawali dengan kerontokan pada anggrek serta mengakibatkan pembusukan pada akar. Jamur botrytis merupakan faktor penyebab penyakit yang satu ini, selain itu jamur ini juga mendorong pertumbuhan bintik hitam atau kecokelatan pada kelopak bunga anggrek. Jamur botrytis ini juga memiliki dampak negatif bagi tumbuhan lain, pasalnya jamur satu ini dapat menular dan menyerang tumbuhan lainnya juga. Pengobatan menggunakan fungisida dan sanitasi pada anggrek adalah cara yang dapat kalian lakukan untuk menghambat pertumbuhan jamur botrytis ini.
Pencinta anggrek bulan patut mewaspadai penyakit busuk lunak ini. Penyakit yang disebabkan karena bakteri yang berkembang akibat tingkat kelembaban yang tinggi ini cukup sering menyerang anggrek bulan. Gejala dari penyakit ini lebih mudah dikenali, hal ini dikarenakan tanaman yang terinfeksi akan mengeluarkan bau tak sedap dan cukup mengganggu. Untuk menghambat penyebaran penyakit ini, kalian bisa menggunakan hidrogen peroksida.
Sama seperti merawat makhluk hidup lain, merawat tanaman tidak hanya anggrek juga perlu komitmen. Dapatkan informasi menarik lainnya tentang hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!
Ruang Keluarga - Taman
5 Penyakit Yang Berpotensi Serang Bunga Anggrek Kalian!
Tanaman anggrek merupakan salah satu tanaman hias yang menjadi favorit banyak orang. Tidak sedikit orang memilih tanaman satu ini untuk menjadi salah satu bunga yang wajib ada di rumah mereka. Di lain sisi sama halnya dengan makhluk hidup lain bunga anggrek juga memiliki penyakit yang dapat menjangkiti dirinya. Tentunya tidak ada seorang pun yang mau tanamannya terserang penyakit. Untuk itu kalian harus banget tahu penyakit apa saja yang dapat menyerang anggrek kalian.
Cuaca yang lembab tidak selamanya baik untuk tanaman anggrek, pasalnya pada kondisi yang terlalu lembab tersebut justru dapat memancing pertumbuhan bercak coklat pada tanaman anggrek. Sebelum menjadi coklat, awalnya akan ditemukan bercak berwarna bening pada salah satu bagian tubuh anggrek. Bercak ini jika tidak segera ditangani akan menyebar hingga berubah menjadi warna coklat. Jika bercak tersebut sudah menyebar, maka anggrek tidak akan lama akan mati.
Jangan sepelekan genangan air ditanaman anggrek kalian, karena hal tersebut dapat memicu munculnya infeksi jamur. Infeksi ini terjadi karena spora jamur yang berkembang biak akibat banyaknya genangan air pada anggrek. Ciri-ciri anggrek yang mulai terkena infeksi satu ini adalah muncul bintik kecil dan berair pada daun anggrek yang lama-kelamaan akan menghitam.
Infeksi jamur tidak hanya akan menyerang anggrek saja, tetapi juga dapat menginfeksi tanaman lain yang ada di rumah kalian dan menyebabkan tanaman mati. Cara untuk memutus rantai infeksi ini adalah dengan memotong bagian anggrek yang mulai terkena infeksi.
Kemunculan penyakit busuk akar ini ditandai dengan adanya bercak berbentuk lingkaran atau garis berwarna coklat, kuning dan ungu pada batang dan bunga anggrek yang kalian miliki. Gejala lain dari penyakit satu ini adalah tanaman anggrek tetap terlihat layu meski sudah di siram secara rutin. Hama, media tanam yang buruk, faktor iklim dan cuaca, tanah yang tidak steril, serta kelebihan air merupakan beberapa penyebab yang memicu munculnya penyakit satu ini.
Penyakit ini diawali dengan kerontokan pada anggrek serta mengakibatkan pembusukan pada akar. Jamur botrytis merupakan faktor penyebab penyakit yang satu ini, selain itu jamur ini juga mendorong pertumbuhan bintik hitam atau kecokelatan pada kelopak bunga anggrek. Jamur botrytis ini juga memiliki dampak negatif bagi tumbuhan lain, pasalnya jamur satu ini dapat menular dan menyerang tumbuhan lainnya juga. Pengobatan menggunakan fungisida dan sanitasi pada anggrek adalah cara yang dapat kalian lakukan untuk menghambat pertumbuhan jamur botrytis ini.
Pencinta anggrek bulan patut mewaspadai penyakit busuk lunak ini. Penyakit yang disebabkan karena bakteri yang berkembang akibat tingkat kelembaban yang tinggi ini cukup sering menyerang anggrek bulan. Gejala dari penyakit ini lebih mudah dikenali, hal ini dikarenakan tanaman yang terinfeksi akan mengeluarkan bau tak sedap dan cukup mengganggu. Untuk menghambat penyebaran penyakit ini, kalian bisa menggunakan hidrogen peroksida.
Sama seperti merawat makhluk hidup lain, merawat tanaman tidak hanya anggrek juga perlu komitmen. Dapatkan informasi menarik lainnya tentang hunian dan penghuninya hanya di masterumah.id dan selamat mencoba!